Bali punya cerita

Bolang ke bali.

malam bersama dua temanku Aroel Cherbond Boedax dan Sandiana D'darkboyz,mereka berasal dari jawa barat yang ingin berkunjung ke pulau dewata BALI.
rasapenasaran menggebu disaat perjalanan menggunakan bus ekonomi dahlia indah melewati gunung gumitir yg berliku dengan jurang disisi jalan yg seolah siap menanpung kendaraan yg terperosok.
perjalaan berlanjut ke pelabuhan ketapang banyuwangi,antian kendaraan yg lumayan padat sempat menunggu 30 menit hingga akhirnya masuk ke kapal feri.anjungan tujuanku dan sahabat untuk menikmati suasana selat bali,tapi ombak besar membuat aku pusing dan sepertinya mabuk laut...hehehe gak tau kenapa kalu penyebrangan malam aku selalu gini.

Setiba digilimanuk Bali perjalanan menuju terminal diDenpasar,meski sebelunya terjebak macet akibat mobil kontainer terperosok kesungai membuat sahabat tambah penasaran akan keindahan pulau dewata ini,raut wajah sahabat berubah sandi dengan senagnya menginjakkan kaki di Bali tapi berbeda dengan arul yg takut akan suasana bali yg banyak janur,wangi-wangian,patung,dan lain-lain.maklum waktu berkunjung disaat akan ada upacara kuningan.

perjalanan berlanjut menggunakan APV milik beli wayan,menuju banjar pitik dimana saudara sudah menunggu kedatangan kami,dalam perjalanan kebanjar pitik kamera membidik bunga-bunga bali dan pernak-pernik kota yg dilalui.

huft.....ternyata yang aku kira banjar pitik bukanlan yang kita maksud,kita salah berhenti.....hehehe

bukannya di banjar pitik tapi di pulau bungin,rasa capek,lelah,lesu,dan bau badan yg gak karuan,membuat pilihan mandi dan istirahat yg di pilih saat itu.

Pagi di keesokan hari petualangan menelusuri bali dimulai,setelah semalam ke pantai kuta dan puas hunting foto,pagi berlanjut ke sanur,pasar sukawati,ubud,dan berlabu di tanah lot mnyaksikan upacara adat kuningan.keren....itu yang ada di benakku ketika melihat arak-arakan peserta upacara adat,dan sayang ajakan berfoto sandi dengan turis ditolak mentah-mentah.......kasian tu anak.

Pencarian oleh-oleh untuk keluarga seperti kaos,udeng,gantunagan kunci,dll jadi sasaran kami......

saat beranjak pulang telpon dari saudara yang mengingatakn aku bersama sahabat untuk pulang kembali ke kontrakan.sedikit kurang puas karena kamera yang dibawa mengalami gangguan saat sunset dipura tanah lot,hingga keesokan harinya pulang kembali ke jember dngn rasa yg berbeda.aku yg puas telah menjamu sahabatku,sandi dengan rasa penasaran yg masih ingin keGWK dll.arull pulang dengan rasa takut karna suasana BALI yg menurut dia kurang nyaman.

terimakasih sahabat sudah berkunjung ke gubk teduhku,dan berbagi cerita.