Rindang pohon membawa hawa sejuk yg menyegarkan pikiran,tenggorokan kering setelah berjalan lumayan jauh membuat motor q hentikan di warung es-kacang ijo."pinggir jalan di tengah kebun PTPN XII"
Tapi q sekarang gak mau brcrita soal kepenatan q itu,melainkan q bercerita tentang apa yg dilihat dan dirasa dmn orng JEMBER punya segudang kreatifitas tanpa batas.Jika kita melihat di jalanan era 90an alat angkut kebanyakan masih menggunakan tenaga manusia/hewan seperti becak,dokar/delman,dan cikar/pegon.Tadi q sempat melihat dokar dan cikar tapi q cuman dapetin foto cikar,di desa pontang-ambulu.
Foto di samping ini adlh cikar alat trsportasi angkut pada masa dulu,kalu sekarang sulit menemukan ini jika kita ada di kota.Alat angkut ini yg menggunakan tenaga hewan "sapi" hanya bisa berjalan pelan mirip pepatah jawa yg mengatakan alon-alon pokok kelakon , gremet-gremet pokok selamet.meskipun pelan asal sampai dengan selamat.beda dengan alat yg menggunakan mesin semacam pick up/truck,selain bisa cepat alat ini punya daya angkut lebih besar bahkan ada juga truck yg dirancang mempunyai kapasitas super besar seperti truck container/gandeng.
Jika menilik harga truck/pick up memang gak memungkinkan untuk masyarakat menengah kebawah buat beli alat ini,apa lg perijinan yg 6 bulan sekali harus uji layak jalan/kir dan pembayaran pajak tahunan serta 5 tahun sekali.sungguh berat bagi kalangan yg berkantong pas-pasan.....
Cikar yg punya daya kecil untuk jelajah dan angut memuat masyarakat jember menciptakan alat transportasi angkut yg disebut "DEDET".
Dedet yg terbuat dari sasis bekas mobil L300-truck PS125,dan bak kayu serta kepala di buat handmade ini cekup sering kita lihat di kawasan pinggiran kota jember seperti kawasan kec.ambulu-wuluhan-balung-puger-gumuk mas-umbulsari-semboro dll.
kenapa di sebut dedet karna mesin diesel yng ber bunyi (dedededet) itulah knapa alat ini de sebut dedet.ada beberapa kecamatan memiliki model dedet yg berbeda seprti kec.ambulu-wuluhan-balung cenderung mesin diesel berada di depan (seperti digambar),sedangakan kcmtan lain mesin diesel ada di belakang,bawah tempat duduk kemudi.
dedet adlah jwban masyarakat dimana daya beli pick up/truck tidak terjangkau serta begitu bnyak peraturan perpajakannya.
Dedet memang tak mungkin jelajah keluar kota/malam hari,disamping tak mempunyai surat ijin layak jalan serta lampu yg kebnyakan dari dedet tidak lengkap.tapi dedet punya peranan penting petani dan masyarakat karna sewa dedet cukup murah,inilah yang membuat dedet sekarang banyak peminatnya.
Ada lagi kreasi arek jember dmn becak yg dulu menggunakan tenaga manusia sekarang berkembang becak dngan tenaga motor.becak ini juga hanya ada di pingiran kota jember saja dan sama dengan dedet,becak juga tak punya surat ijin.becak yg punya daya angkut orng dewasa sebnyak 3orng sedangkan ojek hanya 1orng boncengers mungkin ini yg jadi slh stu faktor mengapa prapmilik motor rela memong motornya dan menyambungka dengan rangka becak.
Tak hanya becak motor dan dedet yg ada di jember,kereta kencana/kancil/kreta wisata juga muncul sebagai cara orang mencari nafkah untuk keluarganya,mobil roda 4 sebagai lokomotif kreta yg berjalan di aspal ini.Begitu banyak cara orng jember mencari nafkah untuk menyambung hidup dan kebahagian keluarga.Tadi sempat melihat deretan kreta ini di whna rekreasi di pontang-ambulu nie hasil jepretan kamera gadget q
ya uda dech segini dulu rek hasil blusukan q,tar klu q maen lg q tuliskan apa yg q liat dan q rasa.....:-)
2 komentar:
Keren bngt ni gan artikel nya,,,,
http://ripcurl-crom.blogspot.com
Makasi gan....
masih baru kok
Posting Komentar