14 Jan 2013 | By: Unknown

Untukmu PAPUMA

aksi papuma bersih
  Kemarin minggu tgl 13/01/2013 kami mengukir sejarah kecil di papuma,acara yang satu bulan di rencanakan sukses di gelar pada hari itu dengan banyak keterbatasan,mulai dari koordinasi hingga distribusi sampah yang selayaknya tidak hanya pindah posisi.hal ini tidak lepas dari berbagi dukungan dari semua pihak mulai dari komunitas hingga instansi terkait,adapun komunitas dan pertisipasi yang saya ketahui SMPN 12 jember, hegaswana,CLBK (keluarga tamasya,pecinta alam,persma dari barbagai universitas,malvaceae,passiga,expa,sismada,komunitas BMX),Bali mahkota gorden,IPM SMAM Wuluhan,MTS Darul Hidayah Jember,komunitas orang jember,SATBINKA,BLITZCOM,dan perorangan yang tak bisa di sebut satu persatu,dari semua itu mengerucut menjadi PAPUMA LOVERS.

Tujuannya satu ingin papuma (pasir putih malikan) bersih dari sampah.jam 08:00 wib CLBK mendahului brefing untuk melakukan aksi membersihkan sampah,karena di jam itu adik-adik siswa masih asik senam untuk pemanasan yang kemudian berlanjut bersih-bersih pantai.pembersihan ini di sebabkan banyaknya sampah dari pengunjung yang kurang memperhatikan lingkungan serta kurangnya fasilitas tempat sampah,kalupun ada itu jarak antara tempat sampah terbilang jauh.harapan dari aksi ini adalah pengelola lebih memfasilitasi tempat sampah dan pengunjung sadar akan kebersihan lingkungan.


adik-adik siswa senam
   Sampah non organik yang terkumpul nantinya dipilah oleh tiga orang dari CLBK,memilah botol dan plastik yang nantinya akan disalurkan ke pendidikan.namun itu berubah karna alasan kemanusiaan sampah yang bernilai tukar rupiah dilimpahkan ke pemulung papuma (menurut informasi ada 5 pemulung yang aktif ) ini yang menurut saya sukses.dan menurut saya gagal adalah dimana sampah yang tak bernilai ekonomis hanya berpindah tempat,yang semula berserakan menjadi terkumpul di tempay yang telah di sediakan pengelola.


lokasi penenpatan sampah
   Aksi ini memang bukan solusi untuk penanggulangan sampah,tapi aski ini hanya bentuk partisipasi kecintaan akan alam papuma.yasudahlah....ini PR kita bersama bagai mana seharusnya tempat wisata bukanlah tempat sampah.budayakan mengamankan sampah pribadi saat berwisata bukan mengotori yang berdampak jelek pada pemandangan wisata tersebut serta berfikir untuk sampah yang sulit bahkan tidak bisa didaur ulang oleh alam harus diapakan,tidak hanya berpindah tempat dan dibiarkan begitu saja.

2 komentar:

Albirru mengatakan...

bagi ku kontribusi yang sudah kita lakukan sudah maksimal walau masih banyak kekurangan namanya juga manusia. tak lepas dari itu semua bisa menjadi pengalaman untuk melakukannya kembali dimasa yang akan datang. kemarin pengelola papuma sebenarnya sudah siap membantu mengangkat sampah keluar area pantai namun karena ada beberapa kendala yang membutuhkan penanganan serius dari pihak pengelola sehingga kurang optimal dalam menyambut kegiatan kita.

Unknown mengatakan...

Iya...makanya saya tulis sebagai PR bersama,dimana nanti jika ada hal yang serupa,hal ini jadi pertanyaan yang paling utama....''bagai mana dengan kontribusi sampahnya?"
Kurang lebihnya seperti itu,dan ini sebagai pengalaman.

Posting Komentar