3 Jan 2013 | By: Unknown

Sales itu sesuatu

Sales
SALES-kata yang sering kita dengar dan dipandang sabelah mata oleh banyak pencari kerja.kerja lapangan dan gaji tak manentu membuat pekerjaan ini dibilang remeh dan tak berkelas,aku pun awalnya beranggapan seperti itu.setelah sang merah tunggangan aku kembali distandartkan yg sebelumnya modifikasi,tas box di jinjing dan berisikan berbagai makanan ringan,kopi,dan permen.
awal aku berkeliling,desa kecil nan asri di sudut selatan kota jember desa karetan namanya inilah menjadi titik awal aku jajakan dagangan ragu dan susah dalam hal promosi melekat saat itu,maklum masih penjajakan alhasil dagangan aku terjual juga dengan nilai tukar Rp.135.000,-.rasa senang akan kesuksesan diawal berlanjut dengan semangat menggebu untuk menjajakan ke toko-toko lain,tapi penolakan yang beragam membuat drop mental ini.

Keuntungan sales memang tak menentu jika di banding dengan gaji kantoran yang sudah pasti tiap bulanya,tapi pekerjaan yang memiliki sisi silaturahmi,mengenal keragaman sifat orng,kultur,dan pekerjaan ini juga bisa menikmati pemandangan.etos dan semangat kerja tinggi serta loyal dan bertutur halus menjadi modal pekerjaan ini hingga menjadi sukses.hal yang dipandang sebelah mata kebanyakan para pencari kerja ini yang mulai q geluti,menitih anak tangga menggapi sebuah kesuksesan yang di mimpikan.


Sedikit cerita tentang perjalanan aku saat melakukan pekerjaan ini,waktu itu berteduh dikala hujan roda motor aku berhenti digubuk kecil milik p.subur tukang tambal ban dicurah malang-rambi puji.motor bermuatkan kardus-kardus makanan yang membuat aku menghentikan perjalanan,perkenalan aku bersambung dengan crita masa kecil p.subur.
Dulu le,lapangan iki gaweanku dolan ambek arek-arek tapi sek durung ono umah-umah iku,kabe sek tanduran pohong.dengan bahasa jawa khas jember,sambil seruput kopi hitam miliknya,"maklum samping tempat ini ada warung"....hehe


lapangan-curah malang
 
Dalam foto nampak anak kecil yang asik main bola,bermandikan air hujan dengan tawa riang dan sesekali menjatuhkan diri di lapang berumput hijau.rumah kecil yang terlihat nyaman berbilikkan anyaman bambu/geddek,brada di sisi timur lapangan.kemudian tiga angasa/banyak
mengelurkan suara khasnya seolah bernyayi saat hujan turun dan sesekali menunduk mencari makan disela rerumputan. 

 Betapa nyaman pekerjaan ini bisa mengenal sosok p.subur dengan sifat ramah-tamahnya dan memandang rumput hijau serta berjejer rumah mungil yang nyaman dan asri sungguh menyenagkan."sesuatu hal yang dipandang sebelah mata itu keren"

0 komentar:

Posting Komentar